close
RCAST.NET
HOT
BandungOKE
No Result
View All Result
BandungOKE
No Result
View All Result

Kadinkes: Sistem Kesehatan Petugas Pemilu Perlu Perbaikan

by admin
17 Februari 2024 - 17:29
Kadinkes: Sistem Kesehatan Petugas Pemilu Perlu Perbaikan

RelatedPosts

Era Baru Jurnalisme Dimulai, UIN Bandung Gelar Workshop AI for Journalilst

Tani Bangkit : Harapan Baru dari Lereng Kertasari

Klarifikasi Dinas Sosial Jabar: Tidak Ada Pengusiran Siswa SLBN A Pajajaran, Hanya Relokasi untuk Layanan Lebih Inklusif

BANDUNG OKE – Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung, Anhar Hadian mengatakan perlu perbaikan sistem terkait pembagian tugas dalam pelaksanaan Pemilu. Khususnya terkait kesehatan agar para petugas tetap fit dalam menjalankan tugasnya.

“Kami mengharapkan ada perbaikan sistem. Tadi Pak RW mengeluhkan jika caranya begini tetap saja akan banyak yang sakit. Saya pikir masuk akal,” kata Anhar, Sabtu 17 Februari 2024.

Ia meminta kepada KPU untuk mewajibkan para petugas untuk mengedepankan kesehatan. Salah satunya sarapan sebelum melaksanakan tugas.

“Jaga kondisi badan, salah satunya saya meminta KPU mewajibkan mereka sarapan. Karena dari situ mulai tidak dirasa, ketika pencoblosan sore baru terasa mual segala macam,” jelasnya.

Anhar menuturkan, pekerjaan para petugas baru selesai sekitar pukul 03.00 atau 04.00 WIB. Artinya begadang,bsehingga kurang waktu untuk istirahat.

“Apakah bisa dilaksanakan menjadi 2 hari? Hari pertama untuk pencobolosan, hari kedua perhitungan, misalnya. Saya kurang paham secara aturan bagaimana, tapi dari sisi kesehatan melihat kalau sistemnya masih seperti ini berat. Sesehat apapun orang kalau harus bergadang apalagi dengan tekanan,” bebernya.

Namun, sesuai SOP, ia telah mengatur para kepala Puskesmas untuk memeriksa seluruh petugas Pemilu.

“Saya sudah meminta seluruh Kepala Puskesmas mengecek lagi seluruh anggota KPPS untuk memastikan kesehatannya. Khawatir masih ada yang sakit,” kata Anhar.

Sesuai data, yang terlayani masuk posko kesehatan selama pemilu berlangsung sebanyak 345 orang.

“Ini bukan anggota KPPS saja, ada petugas pemilu seperti Linmas dan Panwaslu. Total kemarin yang masuk ke data kami itu 345 orang yang kami layani dari 30 kecamatan,” katanya.

“Sementara yang masuk ke rumah sakit itu 10 orang, 8 sudah pulang, 1 meninggal dan 1 pasien baru masuk hari kemarin di rumah sakit Bandung Kiwari,” tambahnya.

Ia berharap, para petugas pemilu mampu menjaga kesehatannya, belajar dari pengalaman saat ini. (yan)**

Share221Tweet138Share55

Trending

Rel Jadi Senjata Baru Prabowo Turunkan Biaya Logistik Nasional
Nasional

Dorong Swasembada Energi, Angkutan Batu Bara KAI Capai 47,77 Juta Ton

12 jam ago
Layanan Bernuansa Kepahlawanan Sambut Penumpang KAI
Nasional

Layanan Bernuansa Kepahlawanan Sambut Penumpang KAI

17 jam ago
KAI Tertibkan Pedagang Stasiun Cipeundeuy, Ekosistem Lokal Dilindungi
Jawa Barat

KAI Tertibkan Pedagang Stasiun Cipeundeuy, Ekosistem Lokal Dilindungi

3 hari ago
Dorong Integritas, Indofarma Teken Komitmen Antikorupsi di KPK
Nasional

Dorong Integritas, Indofarma Teken Komitmen Antikorupsi di KPK

3 hari ago
10 Stasiun Favorit Wisman 2025: Yogya hingga Solo Balapan Ramai Turis Kereta
Nasional

10 Stasiun Favorit Wisman 2025: Yogya hingga Solo Balapan Ramai Turis Kereta

4 hari ago
  • About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Kota Bandung
  • Jawa Barat
  • Hukrim
  • Pendidikan
  • Gaya Hidup
  • Ragam