BandungOke – Staf Khusus Menteri BUMN Bidang Strategi Komunikasi dan Hubungan Publik, Arya Sinulingga menegaskan kedepan industri strategis Holding Defend ID kedepan harus bisa menampilkan lebih banyak mengenai proses produksi dan produknya.
“Adapun Rakerkom ini menjadi momentum penting dalam memperkuat strategi komunikasi korporasi yang intensif dan agresif di lingkungan Holding Defend ID, khususnya dalam membangun sinergi antara industri pertahanan nasional dan pemangku kepentingan terkait,” Kata Arya Sinulingga dalam keterangan resminya, Kamis 5 Februari 2025.
“Angkat tentang kemanfaatan produknya bagi negara dan harus cermat dalam penyebaran informasinya di platform media sosial untuk kepentingan corporate branding dan product branding-nya juga, sehingga dapat ter-maintain terus reputasinya di benak masyarakat,” imbuhnya.
Hal senada juga diungkapkan oleh
Karo Infohan Setjen Kementerian Pertahanan RI, Brigjen TNI Frega Wenas. “Sebagai industri pertahanan yang terdepan, kita harus semakin memperkuat glorifikasi dan diseminasi informasi, tidak hanya di dalam negeri tetapi juga di scope internasional,” katanya.
Frega Wenas menegaskan Collaborative engagement dengan media asing menjadi salah satu langkah strategis untuk menunjukkan seberapa kuat industri dan sistem pertahanan Indonesia di mata dunia.
Dalam kesempatan ini, Direktur Utama PTDI, Gita Amperiawan melaporkan berbagai upaya dan capaian komunikasi yang telah diraih sepanjang tahun 2024, yang kemudian akan dieksplor lebih dalam untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045.
Arya sinulingga beserta peserta rakom lainnya berkesempatan meninjau langsung pesawat N219 yang ada di Hanggar HCC didampingi Direktur Utama PTDI, Gita Amperiawan dan Direktur Utama PT Len Industri (Persero), Bobby Rasyidin.
Gita Amperiawan menjelaskan pesawat N219 ini dikenalkan sebagai pesawat karya anak bangsa, yang tidak hanya berperan dalam konektivitas wilayah terpencil tetapi juga dapat menjadi katalisator pertumbuhan ekonomi, terutama dalam mendukung sektor logistik dan pariwisata.
Sebagai bagian dari BUMN industri pertahanan yang tergabung dalam Holding Defend ID, penting bagi PTDI untuk merumuskan strategi komunikasi yang sinergis dan menciptakan narasi kemajuan industri pertahanan yang kemudian dapat mendorong pertumbuhan berkelanjutan dan posisi unggul di industri secara global.***