Cimahi, BandungOke – Sebanyak 546 siswa baru SMAN 2 Kota Cimahi mengikuti kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) tahun ajaran 2025/2026 yang digelar pada 14–18 Juli 2025.
Kegiatan tahunan ini tidak hanya menjadi ajang pengenalan sekolah, tetapi juga momentum untuk membentuk karakter siswa sesuai nilai-nilai Panca Waluya.
Dengan mengusung tema “Masa Pengenalan Sekolah yang Edukatif, Inspiratif, dan Interaktif untuk Mengaktualisasikan Pendidikan Karakter Panca Waluya”, SMAN 2 Cimahi menekankan pentingnya pendidikan karakter sejak dini.
Menurut Ketua Pelaksana MPLS, Uus Suhara, M.Pd, kegiatan MPLS tahun ini sedikit berbeda karena menghadirkan unsur TNI dan Polri sebagai pemateri.
“MPLS tahun ini kami melibatkan unsur TNI dan Polri. Mereka memberikan sejumlah materi guna membuka wawasan siswa terhadap pentingnya disiplin, tanggung jawab, dan kesadaran hukum,” ujar Uus, Senin (14/7/2025).
Menurutnya, adapun materi yang disampaikan meliputi wawasan kebangsaan, hukum, bahaya narkoba, kesadaran berlalu lintas, hingga pengenalan nilai-nilai bela negara. Pelibatan institusi negara ini bertujuan untuk membekali peserta didik dengan nilai-nilai karakter dan semangat cinta tanah air.
“Materi mengacu pada Dinas Pendidikan dan pusat. MPLS bukan sekadar ajang perkenalan sekolah, tetapi juga momentum penting untuk menanamkan nilai-nilai karakter sejak dini agar terbentuk generasi yang berakhlak mulia dan berdaya saing,” tambah Uus.
Ia juga menekankan bahwa tema kegiatan tahun ini selaras dengan visi Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, yang mengedepankan penguatan karakter Panca Waluya sebagai landasan pendidikan di Jawa Barat untuk menuju Jabar Istimewa.

42 Siswa PAPS SMAN 2 Cimahi Siap Ikuti Proses Belajar
Sebanyak 48 siswa diterima melalui Program Afirmasi Pendidikan Sekolah (PAPS) di SMAN 2 Cimahi pada tahun ajaran 2025/2026. Namun, enam di antaranya memilih melanjutkan ke sekolah lain, sehingga jumlah siswa PAPS yang aktif kini tercatat 42 orang dan telah didistribusikan ke seluruh kelas.
Pihak sekolah menyatakan kesiapan mengikuti kebijakan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi terkait penambahan kapasitas rombongan belajar hingga 50 siswa per kelas.
“Kami SMAN 2 Cimahi pada intinya siap mengikuti kebijakan tersebut, tentu dengan mempertimbangkan berbagai aspek dan kajian yang matang,” ujar Uus.
Tentunya, imbuh Uus, kebijakan ini diharapkan dapat memperluas akses pendidikan tanpa mengabaikan kualitas pembelajaran di kelas.***