Bandung, BandungOke.com – Perkembangan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) kian memengaruhi berbagai bidang, termasuk ilmu komunikasi dan administrasi bisnis.
Hal itu menjadi sorotan utama dalam International Conference of Business Administration and Communication (ICoBAC) 2025 yang digelar Universitas Sangga Buana (USB) YPKP Bandung pada Sabtu (20/9/2025) di GH Universal Hotel, Bandung, serta melalui Zoom Meeting.
Seminar internasional ini mengangkat tema eksplorasi peluang dan tantangan dampak AI pada komunikasi dan administrasi bisnis, dengan menghadirkan pakar dari dalam dan luar negeri, termasuk Slovakia, Malaysia, dan Thailand.
Ketua YPKP, Dr. R. Ricky Agusiady, S.E., M.M., Ak., CFrA, menekankan pentingnya keterlibatan akademisi dalam menjawab dinamika perubahan akibat perkembangan AI.
“Saat ini isu AI semakin sering diperbincangkan. Kehadirannya membawa peluang besar, namun juga tantangan yang harus diantisipasi dengan baik,” ujarnya.
Rektor USB YPKP, Dr. Didin Saepudin, S.E., M.Si, menambahkan bahwa ICoBAC bukan sekadar kegiatan tahunan, tetapi wadah berkelanjutan untuk mengembangkan ide-ide baru.
“Agenda ini bersifat internasional, menghadirkan pembicara lintas negara, serta melibatkan peserta dari dalam dan luar negeri. Harapannya, masyarakat tidak hanya memahami sisi positif AI, tetapi juga lebih siap menghadapi potensi dampak negatifnya,” katanya.
Melalui seminar ini, USB YPKP berupaya memperkuat kontribusi akademisi dalam mendampingi masyarakat menghadapi transformasi digital yang dipicu oleh kecerdasan buatan.***