Plumbon, BandungOke.com – PT Dirgantara Indonesia (PTDI) melangkah keluar dari jalur kedirgantaraan untuk menancapkan pengaruhnya di ranah ketahanan pangan nasional.
Bersama Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (Distanhorti) Jawa Barat, perusahaan pelat merah ini menggelar Penanaman Bersama Tanaman Sorgum di lahan Balai Benih Padi dan Palawija, Plumbon, Cirebon.
Acara yang dihadiri Wakil Gubernur Jawa Barat, Erwan Setiawan, Bupati Cirebon Imron, tokoh masyarakat Umuh Muchtar, serta Kepala Distanhorti Jabar Dadan Hidayat itu menjadi tindak lanjut komitmen PTDI–Distanhorti pada Agustus lalu untuk mengoptimalkan lahan sorgum di Jawa Barat.
PTDI menegaskan dukungannya lewat program Tanggung Jawab Sosial & Lingkungan (TJSL) yang berfokus pada sektor pangan. Perusahaan akan menyediakan mesin pengolahan sorgum, pelatihan bagi petani dan UMKM, hingga pendampingan teknis agar produksi berjalan berkelanjutan.
“Sebagai perusahaan kedirgantaraan, kami tidak hanya berperan dalam teknologi penerbangan. Melalui Sorghum Center bersama Universitas Pasundan sejak 2023, PTDI berkomitmen mendukung diversifikasi pangan dan memperkuat kemandirian petani. Sorgum adalah solusi berkelanjutan menjawab tantangan pangan masa depan,” ujar Gita Amperiawan, Direktur Utama PTDI dalam keterangan resminya, Jumat (3/10)
Nada optimistis juga datang dari Wakil Gubernur Jabar, Erwan Setiawan. “Saya berharap penanaman sorgum di Cirebon ini mendapat respon positif dari Kementerian Pertanian agar lahan yang disiapkan lebih luas. Kolaborasi pentahelix ini bisa jadi tonggak kemandirian dan ketahanan pangan nasional pada 2027,” katanya.
Langkah PTDI dan Pemprov Jabar ini diyakini bakal membuka ruang pemberdayaan bagi kelompok tani, UMKM, hingga dunia industri.
Dengan dukungan teknologi, diversifikasi pangan berbasis sorgum diharapkan mampu memperkuat pondasi kedaulatan pangan Jawa Barat sekaligus Indonesia.***
Editor : Deny Surya