close
RCAST.NET
HOT
BandungOKE
No Result
View All Result
BandungOKE
No Result
View All Result

KPPU Ungkap Dugaan Kartel Tender Pipa Gas Rp2,98 Triliun, Raksasa BUMN Terseret

by admin
3 Oktober 2025 - 08:54
KPPU Ungkap Dugaan Kartel Tender Pipa Gas Rp2,98 Triliun, Raksasa BUMN Terseret

Jakarta, BandungOke.com – Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) resmi membuka sidang perdana perkara dugaan persekongkolan tender pembangunan pipa transmisi gas bumi Cirebon–Semarang Tahap II (CISEM 2) senilai Rp2,98 triliun.

Sidang yang digelar di Gedung KPPU Jakarta, Rabu (2/10), langsung menyingkap indikasi kuat praktik kartel tender yang menyeret nama lima pihak besar.

RelatedPosts

KA Lodaya Jadi Primadona Wisata Bandung–Solo, Terhubung dengan Whoosh dan Feeder

Penjualan Tiket Kereta Nataru Tembus 91,5 Persen, Sinyal Ekonomi Libur Akhir Tahun Menguat

AHY Tinjau Angkutan Nataru di Gambir, Kereta Api Jadi Tulang Punggung Mobilitas Masyarakat

Majelis komisi yang dipimpin M. Noor Rofieq dengan anggota Rhido Jusmadi dan Gopprera Panggabean, mendengarkan pembacaan Laporan Dugaan Pelanggaran (LDP) oleh investigator KPPU.

Dari laporan itu, terkuak dugaan pelanggaran serius Pasal 22 Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999 tentang Larangan Praktek Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat.

“Temuan kami memperlihatkan pola yang tidak wajar dalam proses tender. Ada adendum berulang, gangguan sistem pengadaan, hingga penerimaan dokumen di luar sistem elektronik. Bahkan terdapat kesamaan signifikan dalam dokumen teknis peserta,” kata investigator dalam sidang. Dikutip Jumat (3/10/2025)

Pola itu, menurut KPPU, menjadi indikasi koordinasi terselubung antarpeserta tender.

Lima terlapor yang diseret ke meja sidang adalah PT Timas Suplindo, PT Pratiwi Putri Sulung, PT Pembangunan Perumahan (Persero), PT Nindya Karya, serta Kelompok Kerja Pemilihan KESDM 7. Proses tender semula diikuti tujuh peserta, namun menyusut hanya menjadi dua konsorsium di tahap akhir.

Sidang lanjutan akan digelar 22 Oktober 2025, dengan agenda tanggapan atas LDP dan pemeriksaan bukti surat maupun dokumen dari para terlapor. KPPU membuka akses publik untuk memantau jalannya persidangan melalui laman resmi mereka.

Deswin Nur, Kepala Biro Hubungan Masyarakat dan Kerja Sama KPPU, menegaskan lembaganya berkomitmen penuh mengawal proses hukum perkara ini.

“Kasus ini menyangkut nilai proyek yang sangat besar, hampir Rp3 triliun. Publik berhak tahu dan kami pastikan persidangan berjalan transparan serta akuntabel,” ujarnya.

KPPU menekankan, jika terbukti, persekongkolan tender semacam ini bukan sekadar merugikan negara, tapi juga mematikan persaingan sehat dan merampas hak masyarakat untuk mendapatkan pembangunan infrastruktur yang efisien.***

Editor : Deni Surya

Tags: CirebonCisemKPPUPersainganUsahaPipaTransmisiGasBumisemarangSidangKPPUTender
Share222Tweet139Share56

Trending

Stasiun Tanjung Balai Seabad Melayani, Urat Nadi Mobilitas Sumut
Kota Bandung

H+9 Nataru Bandung Padat Wisatawan, Stasiun Jadi Pusat Mobilitas Ekonomi Kota

15 jam ago
10 Stasiun Favorit Wisman 2025: Yogya hingga Solo Balapan Ramai Turis Kereta
Jawa Barat

372 Ribu Pengguna Nataru, Commuter Line Bandung Perkuat Arus Wisata dan Urban Mobility

1 hari ago
Stasiun Bandung dan Kiaracondong Jadi Simpul Utama Nataru
Jawa Barat

Stasiun Bandung dan Kiaracondong Jadi Simpul Utama Nataru

1 hari ago
Bandung Terancam Krisis Sampah Januari, Pemkot Ajukan Tambahan Anggaran Rp90 Miliar
Kota Bandung

Bandung Terancam Krisis Sampah Januari, Pemkot Ajukan Tambahan Anggaran Rp90 Miliar

2 hari ago
Diduga Bom di Kosambi, Farhan Tegaskan Aparat Sudah Tangani Serius
Kota Bandung

Pengamanan Natal Bandung Diklaim Kondusif, Farhan Soroti Makna Kesederhanaan dan Ruang Toleransi

2 hari ago
  • About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Kota Bandung
  • Jawa Barat
  • Hukrim
  • Pendidikan
  • Gaya Hidup
  • Ragam