Bandung, BandungOke.com — Di usia ke-27, Bank Mandiri tak hanya ingin berpesta. Lewat Livin’ Fest 2025, bank pelat merah itu mencoba menghadirkan ekosistem ekonomi yang inklusif dengan memadukan sektor UMKM, industri kreatif, layanan publik, hingga digitalisasi finansial dalam satu panggung besar bertajuk Sinergi Majukan Negeri.
Ajang ini akan digelar di Trans Studio Mall & Trans Convention Centre, Bandung, pada 23–26 Oktober 2025. Tidak sekadar festival hiburan, Livin’ Fest menghadirkan lebih dari 150 tenant dari berbagai sektor: kuliner, fesyen, kriya, otomotif, hingga gaya hidup modern.
“Kami ingin memastikan kehadiran Bank Mandiri membawa nilai tambah yang memperluas akses pasar dan memperkuat daya saing ekonomi rakyat,” ujar Nila Mayta Dwi Rihandjani, Regional CEO Bank Mandiri Region VI/Jawa Barat. Kamis (9/10)
Livin’ Fest menjadi bentuk apresiasi kepada nasabah dan masyarakat yang telah setia bersama kami selama 27 tahun,” imbuhnya.
Salah satu inovasi penting dari Livin’ Fest 2025 adalah hadirnya Government Hub, zona layanan publik terpadu yang membantu masyarakat mengakses berbagai kebutuhan administrasi mulai dari pembuatan paspor, perpanjangan SIM, edukasi sertifikat pertanahan, layanan perpajakan, hingga informasi layanan publik lainnya.
Langkah ini menunjukkan arah baru Bank Mandiri yang tak hanya berfokus pada perbankan, tetapi juga mempermudah konektivitas masyarakat dengan ekosistem layanan negara.
Sinergi tersebut diperkuat dengan kolaborasi bersama event besar seperti Inacraft, Energy of Indonesia, OMO Market, dan Trademark Market, yang menampilkan kekayaan kreativitas lokal.
Zona UMKM binaan Mandiri juga menampilkan produk unggulan dari berbagai daerah sebagai bukti nyata peran Bank Mandiri dalam pemberdayaan ekonomi rakyat.
Dari sisi layanan finansial, Bank Mandiri menyiapkan berbagai promo khusus selama acara berlangsung. Program Mandiri KPR dan Mandiri Auto “HUT Mandiri Semua Hepi” memberikan cashback hingga Rp2,7 juta, sementara pembukaan Tabungan Multicurrency menghadiahkan paket liburan ke Jepang.
Tak ketinggalan, ada pameran properti dari 30 pengembang nasional serta 13 dealer otomotif ternama, lengkap dengan fasilitas test drive.
Semua layanan ini terkoneksi dengan aplikasi Livin’ by Mandiri, yang kini menjadi tulang punggung digitalisasi bank tersebut.
Hingga Juni 2025, aplikasi ini telah memiliki lebih dari 32,9 juta pengguna dengan total transaksi mencapai Rp2.097 triliun, meningkat 11 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Tak hanya ekonomi, Livin’ Fest juga merangkul unsur hiburan. Panggung utama akan dimeriahkan oleh musisi papan atas seperti Padi Reborn, Vierratale, Batas Senja, White Chorus, hingga Bungsu Bandung x Ade Astrid, ditambah kegiatan olahraga seperti Fun Run 2,7K dan 5K serta Sportfest basket.
“Memasuki usia ke-27, kami ingin merayakannya dengan kontribusi yang benar-benar dirasakan masyarakat. Livin’ Fest adalah panggung kolaborasi yang menyatukan UMKM, industri kreatif, dan solusi finansial dalam semangat Sinergi Majukan Negeri,” tutup Nila.
Dengan pendekatan yang lebih inklusif, Livin’ Fest 2025 bukan hanya festival hiburan, tapi juga cermin transformasi Bank Mandiri menuju bank masa depan yang menautkan layanan keuangan, publik, dan keseharian masyarakat dalam satu ekosistem ekonomi digital yang hidup.***