Jakarta, BandungOke – Menjelang masa sibuk Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025/2026, PT Kereta Api Indonesia (Persero) bergerak cepat memastikan kesiapan seluruh sarana dan armadanya.
Senin (27/10), Direktur Utama KAI Bobby Rasyidin turun langsung meninjau Balai Yasa dan Dipo KRL Manggarai dua titik strategis yang menjadi jantung operasional kereta penumpang dan Commuter Line Jabodetabek.
“Kami memastikan seluruh sistem perawatan berjalan maksimal dan sesuai standar tertinggi agar setiap perjalanan berlangsung selamat, aman, andal, dan tepat waktu,” ujar Bobby dengan nada tegas dikutip Selasa (28/10/2025)
Di bawah tekanan meningkatnya volume perjalanan akhir tahun, Balai Yasa Manggarai menjadi garda terdepan dalam menjaga kesiapan armada.
Dalam enam bulan pertama 2025 saja, 267 unit kereta penumpang dan genset telah rampung menjalani perawatan berkala, bahkan melampaui target tahunan.
Lebih dari 500 teknisi bekerja bergiliran 24 jam menjaga mesin dan sistem agar tetap prima.
Tak hanya itu, program modifikasi Kereta Ekonomi New Generation juga terus digenjot. Hingga September 2025, 52 unit telah selesai dikerjakan — langkah modernisasi yang menandai perubahan wajah transportasi massal nasional.
Di sisi lain, Dipo KRL Manggarai memegang peran vital menjaga ketepatan waktu operasional Commuter Line. Setiap hari, 20 rangkaian KRL menjalani pemeriksaan ringan hingga pencucian sistem kelistrikan. Semua dilakukan dalam pola perawatan berlapis untuk menekan potensi gangguan layanan.
Vice President Public Relations KAI, Anne Purba, menegaskan bahwa seluruh rangkaian evaluasi tersebut merupakan bagian dari sistem keselamatan berlapis KAI.
“Sinergi antara keandalan sarana, prasarana, dan ketelitian SDM menjadi fondasi utama bagi keselamatan dan kenyamanan pelanggan,” ujarnya.
Balai Yasa Manggarai sendiri bukan sekadar bengkel teknis. Dengan tiga sertifikasi internasional — ISO 37001:2018 Anti Penyuapan, ISO 9001:2018 Manajemen Mutu, dan ISO 45001:2018 K3 — fasilitas ini mencerminkan wajah baru KAI yang profesional dan berintegritas.
“Kinerja dan inovasi di BY Manggarai menunjukkan komitmen KAI menghadirkan layanan transportasi publik yang modern, aman, dan berkelanjutan,” tutup Anne.
Dalam suasana menjelang puncak mobilitas nasional, langkah KAI ini bukan hanya rutinitas tahunan, tetapi pernyataan tegas bahwa keselamatan kini menjadi bahasa politik pelayanan publik.***

 
	    	




