close
RCAST.NET
HOT
BandungOKE
No Result
View All Result
BandungOKE
No Result
View All Result

FK3I Bongkar Kejanggalan Banjir Sumatera–Aceh: Ada Faktor Non-Alam yang Disembunyikan?

by admin
2 Desember 2025 - 12:03
FK3I Bongkar Kejanggalan Banjir Sumatera–Aceh: Ada Faktor Non-Alam yang Disembunyikan?

Bandung, BandungOke.com – Banjir besar yang meluluhlantakkan Sumatera dan Aceh beberapa hari terakhir masih menyisakan tanda tanya besar.

Dari derasnya kayu-kayu gelondongan yang hanyut hingga satwa liar yang ikut terlempar arus, pola kerusakan yang muncul jauh lebih rumit ketimbang sekadar “cuaca ekstrem”.

RelatedPosts

372 Ribu Pengguna Nataru, Commuter Line Bandung Perkuat Arus Wisata dan Urban Mobility

Stasiun Bandung dan Kiaracondong Jadi Simpul Utama Nataru

PLN UID Jawa Barat Siapkan 4.993 Personel Amankan Pasokan Listrik Natal dan Tahun Baru

Forum Komunikasi Kader Konservasi Indonesia (FK3I) Pusat melihat ada jejak penyebab non-alamiah yang tak boleh diabaikan.

“Banyak isu berseliweran, tetapi fakta di lapangan menunjukkan ada faktor lain selain hujan. Kayu-kayu bergelimpangan, satwa liar terseret arus—ini tanda ada penyebab non-alamiah,” tegas Dedi Kurniawan, Koordinator FK3I Pusat. Selasa (2/12/2025)

Menurutnya, ragam pernyataan yang beredar di media justru semakin kabur, tidak memberi kesimpulan utuh terhadap apa yang sebenarnya memicu bencana mematikan itu.

Karena itu, FK3I mendesak langkah konkret negara, bukan sekadar retorika empati.

Desakan Pedas: Bentuk Tim Khusus, Libatkan Ahli dan Lembaga Independen

FK3I Pusat meminta Presiden dan DPR RI segera membentuk Tim Khusus yang bekerja dalam dua jalur utama:

1. Percepatan penyelamatan, pertolongan, dan penanganan pengungsian yang terukur melalui pengawasan ketat terhadap BNPB dan semua pihak terkait.

2. Investigasi menyeluruh atas penyebab bencana, dengan melibatkan ahli independen dan lembaga yang bebas dari konflik kepentingan.

“Kami mendesak Presiden dan Ketua DPR segera bergerak transparan. Negara tidak boleh gagap dan tidak boleh menutup-nutupi fakta lapangan,” ujar Dedi.

Tudingan Serius: Ada Aktor dan Faktor yang Perlu Dibuka ke Publik

FK3I menilai bahwa banjir sebesar itu mustahil terjadi tanpa campur tangan faktor struktural. Kayu gelondongan yang terseret arus, misalnya, mengindikasikan adanya kerusakan hutan yang cukup parah—sesuatu yang selama ini sering dikaburkan dengan dalih badai dan curah hujan.

Dedi menegaskan, “Kami belum bisa memastikan, tetapi rangkaian gejala yang muncul menandakan adanya faktor non-alamiah. Tanpa penyelidikan independen, publik hanya diberi opini, bukan kebenaran.”

Negara Diminta Tidak Menutup Mata

FK3I memandang bahwa penanganan bencana yang dilakukan pemerintah masih reaktif dan tidak menyentuh akar persoalan. Investigasi yang jernih menjadi kunci agar penyebab struktural—baik praktik ilegal, kelalaian kebijakan, maupun kerusakan kawasan hutan—bisa dibongkar.

“Kami mengucapkan belasungkawa yang mendalam untuk para korban. FK3I akan terus bersolidaritas dan membantu sesuai kemampuan kami,” kata Dedi.

Namun ia menutup dengan peringatan keras:
“Bencana ini tidak boleh berhenti pada narasi alam. Negara harus berani membuka faktor dan aktor sebenarnya.” pungkasnya.***

Editor : Deny Surya

Tags: banjir acehbanjir SumateraDPR RIfk3i pusatinvestigasi bencanalembaga independenlingkungan hiduppresiden
Share225Tweet141Share56

Trending

Stasiun Tanjung Balai Seabad Melayani, Urat Nadi Mobilitas Sumut
Kota Bandung

H+9 Nataru Bandung Padat Wisatawan, Stasiun Jadi Pusat Mobilitas Ekonomi Kota

14 jam ago
10 Stasiun Favorit Wisman 2025: Yogya hingga Solo Balapan Ramai Turis Kereta
Jawa Barat

372 Ribu Pengguna Nataru, Commuter Line Bandung Perkuat Arus Wisata dan Urban Mobility

1 hari ago
Stasiun Bandung dan Kiaracondong Jadi Simpul Utama Nataru
Jawa Barat

Stasiun Bandung dan Kiaracondong Jadi Simpul Utama Nataru

1 hari ago
Bandung Terancam Krisis Sampah Januari, Pemkot Ajukan Tambahan Anggaran Rp90 Miliar
Kota Bandung

Bandung Terancam Krisis Sampah Januari, Pemkot Ajukan Tambahan Anggaran Rp90 Miliar

1 hari ago
Diduga Bom di Kosambi, Farhan Tegaskan Aparat Sudah Tangani Serius
Kota Bandung

Pengamanan Natal Bandung Diklaim Kondusif, Farhan Soroti Makna Kesederhanaan dan Ruang Toleransi

2 hari ago
  • About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Kota Bandung
  • Jawa Barat
  • Hukrim
  • Pendidikan
  • Gaya Hidup
  • Ragam