Bandung, BandungOke – Pemerintah Kota Bandung kembali menunjukkan komitmennya dalam diplomasi kemanusiaan.
Lewat seremoni resmi di Pendopo Kota, Selasa (1/7), Wakil Wali Kota Bandung Erwin melepas tim Vertical Rescue Indonesia untuk dua ekspedisi internasional: pembangunan jembatan gantung di Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan dan pendakian tebing di Malaysia.
“Vertical Rescue tak hanya bangun jembatan, tapi juga menjembatani mimpi masyarakat,” kata Erwin dalam pidatonya. Misi ke Nduga akan menjadi jembatan ke-220 dari target 1.000 jembatan yang dibangun di berbagai wilayah terluar Indonesia.
Komandan Vertical Rescue Indonesia, Tedi Ixdiana menyampaikan bahwa pembangunan ini bukanlah proyek biasa. Di Nduga, anak-anak harus digendong menyebrangi sungai untuk sekolah.
“Kalau air naik, tak bisa digendong pun,” katanya.
Sementara itu, ekspedisi panjat tebing di Malaysia akan dilanjutkan ke Kamboja dan Timor Leste hingga September 2025. Di Timor Leste, tim akan menggelar pelatihan vertical rescue pertama untuk potensi lokal.
Di tengah krisis konektivitas dan kesenjangan geografis, aksi para relawan ini menunjukkan kekuatan gotong royong lintas batas.
Dari jembatan yang menyatukan desa terisolasi hingga tali-tali panjat yang menghubungkan negara, Bandung mengirimkan pesan kuat, bahwa kemanusiaan bisa menembus medan dan sekat geopolitik.***






