Bandung, BandungOke — Ratusan wajah berseri menghiasi peringatan Hari Listrik Nasional (HLN) ke-80 di berbagai wilayah Jawa Barat.
Bukan tanpa alasan, pasalnya 844 keluarga kurang mampu akhirnya menikmati sambungan listrik gratis dari PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Barat melalui program Light Up The Dream (LUTD).
Program sosial ini menjadi simbol nyata dari komitmen PLN dalam menyalakan harapan dan menghadirkan energi berkeadilan bagi seluruh lapisan masyarakat.
Penyalaan dilakukan serentak pada 21 Oktober 2025 di berbagai daerah, dengan penerima manfaat terbanyak di Sukabumi (120 keluarga) dan Cianjur (94 keluarga).
Hingga kini, sebanyak 2.785 keluarga di wilayah kerja PLN UID Jawa Barat telah merasakan manfaat program tersebut.
Terang yang Membuka Jalan Hidup
Kisah Tasem (80), warga Telagamurni, Cikarang, menjadi salah satu potret kecil dari perubahan besar yang dibawa program ini.
Selama bertahun-tahun, ia menumpang listrik dari tetangga demi menyalakan satu-dua bohlam di rumah sederhana. Kini, rumahnya terang benderang.
“Alhamdulillah, sekarang rumah saya terang sendiri. Rasanya seperti mimpi. Terima kasih PLN Cikarang sudah bantu saya punya listrik,” ucap Tasem dengan mata berbinar.
Nenden, (65) warga Cimahi, juga merasakan kebahagiaan serupa. Kini cucu-cucunya bisa belajar dengan nyaman setiap malam tanpa khawatir listrik padam.
“Hidup kami lebih terang. Terima kasih PLN, semoga terus bantu keluarga lain yang membutuhkan,” katanya dengan suara bergetar.
Lebih dari Sekadar Listrik
General Manager PLN UID Jawa Barat, Sugeng Widodo, menegaskan bahwa program Light Up The Dream bukan sekadar menyambungkan kabel listrik, tetapi juga menyalakan kehidupan.
“Setiap rumah yang tersambung berarti membuka peluang baru—anak-anak bisa belajar, keluarga bisa berusaha, dan masyarakat jadi lebih mandiri. Inilah bentuk kepedulian PLN untuk menyalakan kehidupan,” ujarnya.
Selain sambungan listrik, PLN UID Jawa Barat bersama Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN juga menyalurkan paket sembako bagi warga sekitar. Bagi Sugeng, energi yang disalurkan PLN harus menjadi penggerak ekonomi, pendidikan, dan kesejahteraan masyarakat.
“Kami ingin memastikan energi yang kami salurkan bukan hanya menghidupkan lampu, tetapi juga menyalakan semangat hidup,” tambahnya.
Program Light Up The Dream digerakkan melalui donasi sukarela pegawai PLN di seluruh Indonesia. Sebuah bentuk gotong royong modern yang menghadirkan terang di rumah-rumah warga kurang mampu, menyalakan harapan, dan menumbuhkan masa depan yang lebih cerah bagi Jawa Barat.***

 
	    	




