close
RCAST.NET
HOT
BandungOKE
No Result
View All Result
BandungOKE
No Result
View All Result

Semarak HGN 2025 di SMAN 2 Lembang, Voli Bola Besar, Ruang Syukur dan Kebersamaan

by Denny Surya
25 November 2025 - 11:32
Kepala Sekolah SMA N 2 Lembang Anni Kristanti Yunandami

Kepala Sekolah SMA N 2 Lembang Anni Kristanti Yunandami

Lembang, BandungOke – Peringatan Hari Guru Nasional (HGN) 2025 di SMAN 2 Lembang berlangsung bukan sekadar seremoni.

Di tengah suasana syahdu upacara, Kepala Sekolah SMA N 2 Lembang Anni Kristanti Yunandami menyampaikan pesan yang selaras dengan semangat Pancawaluya nilai-nilai penguatan karakter warga sekolah yakni Cageur, Bageur, Bener, Pinter dan Singer.

RelatedPosts

UPI Kibarkan Merah Putih di SEA Games 2025, Kampus Pendidikan Panen 14 Medali

Muswil APTISI Jabar 2025, Arah Baru PTS Menuju Unggul

SSU ITB 2026 Jadi Peluang Emas Siswa Unggul Masuk Kampus Ternama

Menurut Anni, HGN bukan hanya waktu untuk memberi ucapan terima kasih, tetapi juga momentum memperbaiki relasi antara murid, orang tua, dan guru.

“Jangan hanya menilai kinerja dan menghakimi mereka dari angka-angka. Sejatinya, tanggung jawab pendidikan yang pertama dan utama adalah orang tua dan keluarga,” ujarnya. Selasa (25/11/2026)

Nada yang digunakan Anni mencerminkan kegelisahan panjang yang dirasakan para pendidik. Publik, katanya, terlalu sering menilai guru dari indikator angka semata, padahal pembentukan karakter adalah kerja sunyi yang tidak selalu terlihat.

Pesan ini sejalan dengan pancawaluya yang melandaskan harmoni, empati, dan keteladanan harus lebih diutamakan dibanding sekadar hasil kuantitatif.

Guru dalam Tekanan Zaman

Dalam perbincangan, Anni juga mengutip pidato Mendikdasmen Abdul Mu’ti yang menekankan kembali martabat pendidik. Mu’ti mengajak publik menahan diri dari penilaian berlebihan dan kembali melihat guru sebagai mitra keluarga.

Menurutnya, guru kini menghadapi tekanan yang semakin kompleks: kecanduan gawai, judi online, persoalan psikososial, hingga ketidakstabilan ekonomi yang ikut memengaruhi murid.

“Saya mengimbau masyarakat, orang tua, dan semua pihak, agar menghargai jerih payah para guru,” kata Anni mengutip pesan Mu’ti.

Bagi Anni, peran guru jauh melampaui tugas administratif. Guru memikul mandat moral dan profetik—membangun nalar kritis, menanamkan akhlak, hingga menjernihkan hati murid.

Inilah kerja yang membutuhkan stamina intelektual, sosial, dan spiritual yang kokoh sebagaimana prinsip waluyaning cipta dan waluyaning sesama.

Upacara, Voli Bola Besar, Kembang Api, Tumpeng Sebagai Ruang Syukur dan Kebersamaan

Rangkaian kegiatan HGN tahun ini dirancang untuk memperkuat kekompakan warga sekolah. Vera Permata Sari, S.Pd, Staf Humas sekaligus Koordinator Acara HGN 2025 SMAN 2 Lembang, menjelaskan bahwa kegiatan dipersiapkan penuh kejutan oleh OSIS, MPK, Humas, dan Kesiswaan.

“Kami ingin guru menikmati hari mereka tanpa mengetahui detail persiapannya. Ada upacara, penampilan siswa, kejutan hadiah, hingga lomba voli jumbo. Semua GTK ikut supaya lebih kompak,” ujar Vera.

Setelah upacara, para guru mengikuti lomba voli bola besar yang menjadi simbol kebersamaan, tawa, dan ruang jeda dari rutinitas mengajar. Acara ditutup dengan pemotongan tumpeng sebagai bentuk syukur kolektif atas dedikasi para pendidik yang menjadi pilar sekolah.

Meneguhkan Identitas Sekolah: Religius, Unggul, Kompetitif

HGN tahun ini juga beririsan dengan program unggulan sekolah. Anni dan tim memperkuat kembali visi misi SMAN 2 Lembang yang berbasis nilai religius, keunggulan, dan kompetisi sehat—semangat yang juga selaras dengan Pancawaluya.

Anni menjelaskan beberapa langkah yang sedang digiatkan saat ini diantaranya,

– Program umrah untuk guru dan siswa

– Pembiasaan salat duha setiap hari

– Tausiah Jumat oleh siswa

Vera Permata Sari, S.Pd, Staf Humas sekaligus Koordinator Acara HGN 2025 SMAN 2 Lembang
Vera Permata Sari, S.Pd, Staf Humas sekaligus Koordinator Acara HGN 2025 SMAN 2 Lembang

Vera menambahkan, selain itu kami juga melakukan penguatan media sekolah melalui studio podcast, yang digunakan untuk mengangkat prestasi warga sekolah, menghadirkan narasumber pendidikan, hingga menjadi ruang kreatif untuk ekstrakurikuler Media Audiovisual dan Sinema.

Menurut Vera, podcast juga menjadi ruang karya anak-anak untuk belajar bercerita, berdiskusi, dan mendokumentasikan pencapaian sekolah.

Menjaga Martabat Guru, Menjaga Masa Depan

Peringatan HGN 2025 di SMAN 2 Lembang menjadi pengingat bahwa sekolah tidak bekerja sendirian. Keluarga, masyarakat, dan negara memegang peran vital dalam menjaga martabat pendidik.

Dengan menggemakan pidato Abdul Mu’ti, Anni menutup perbincangan dengan seruan reflektif, penghormatan kepada guru bukanlah basa-basi tahunan, melainkan fondasi keberlanjutan pendidikan.

HGN tahun ini menegaskan satu hal penting untuk menjadi etos bersama agar ruang belajar kembali menjadi tempat yang aman, manusiawi, dan memerdekakan.***

Tags: hari guru nasionalhgn 2025kebijakan pendidikanmendikdasmenpendidikanpenghargaan guru
Share232Tweet145Share58

Trending

Stasiun Tanjung Balai Seabad Melayani, Urat Nadi Mobilitas Sumut
Kota Bandung

H+9 Nataru Bandung Padat Wisatawan, Stasiun Jadi Pusat Mobilitas Ekonomi Kota

10 jam ago
10 Stasiun Favorit Wisman 2025: Yogya hingga Solo Balapan Ramai Turis Kereta
Jawa Barat

372 Ribu Pengguna Nataru, Commuter Line Bandung Perkuat Arus Wisata dan Urban Mobility

1 hari ago
Stasiun Bandung dan Kiaracondong Jadi Simpul Utama Nataru
Jawa Barat

Stasiun Bandung dan Kiaracondong Jadi Simpul Utama Nataru

1 hari ago
Bandung Terancam Krisis Sampah Januari, Pemkot Ajukan Tambahan Anggaran Rp90 Miliar
Kota Bandung

Bandung Terancam Krisis Sampah Januari, Pemkot Ajukan Tambahan Anggaran Rp90 Miliar

1 hari ago
Diduga Bom di Kosambi, Farhan Tegaskan Aparat Sudah Tangani Serius
Kota Bandung

Pengamanan Natal Bandung Diklaim Kondusif, Farhan Soroti Makna Kesederhanaan dan Ruang Toleransi

1 hari ago
  • About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Kota Bandung
  • Jawa Barat
  • Hukrim
  • Pendidikan
  • Gaya Hidup
  • Ragam