Bandung, BandungOke — PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 2 Bandung kembali mengingatkan para pelanggan untuk lebih memperhatikan keamanan barang bawaan selama berada di area stasiun maupun di dalam rangkaian kereta.
Imbauan ini disampaikan seiring meningkatnya mobilitas masyarakat dan temuan barang tertinggal yang terus terjadi sepanjang tahun.
Manager Humasda KAI Daop 2 Bandung, Kuswardojo, menuturkan bahwa kewaspadaan penumpang menjadi unsur penting demi kelancaran dan kenyamanan perjalanan.
“Kami mengimbau agar pelanggan tidak meninggalkan barang tanpa pengawasan, baik di ruang tunggu, peron, maupun di dalam kereta. Menjaga barang bawaan merupakan tanggung jawab masing-masing pelanggan,” ujarnya. Jumat (28/11/2025)
Ribuan Barang Tertinggal Sepanjang Tahun
Data yang dihimpun KAI Daop 2 mencatat, sepanjang periode Januari hingga Oktober 2025, terdapat 2.805 barang tertinggal yang ditemukan petugas di stasiun maupun di kereta. Barang-barang tersebut terdiri dari makanan, tas, pakaian, hingga barang berharga seperti telepon genggam, laptop, dan uang tunai.
Dari jumlah tersebut, 756 barang telah dikembalikan kepada pemiliknya, sementara 38 barang dimusnahkan karena berupa makanan yang sudah tidak layak. Adapun 1.092 barang diserahkan ke panti sosial karena tidak diambil dalam jangka waktu lama, dan 919 barang lainnya masih menunggu pengambilan. Total nilai barang yang ditemukan mencapai Rp 1,48 miliar.
Pemanfaatan Fasilitas dan Layanan Pelanggan
Kuswardojo juga mengingatkan penumpang agar memanfaatkan fasilitas penyimpanan yang tersedia, seperti rak bagasi dan kompartemen di atas tempat duduk. “Kami mengimbau pelanggan untuk tidak membawa barang berlebihan yang dapat mengganggu kenyamanan penumpang lain,” katanya.
Untuk membantu pelanggan yang kehilangan barang, KAI menyediakan layanan Lost and Found di stasiun maupun di dalam kereta. Layanan ini memungkinkan penumpang melaporkan barang yang hilang atau ditemukan agar dapat ditangani sesuai prosedur.
“Lost and Found adalah bentuk kepedulian kami kepada pelanggan. Namun, menjaga barang bawaan pribadi tetap menjadi tanggung jawab masing-masing,” ujar Kuswardojo.
Ia menambahkan, setiap penemuan atau kehilangan barang sebaiknya segera dilaporkan kepada petugas stasiun atau kondektur untuk mempercepat proses penanganan.
Dengan imbauan ini, KAI Daop 2 Bandung menegaskan komitmennya untuk terus menghadirkan layanan transportasi yang aman, nyaman, dan dapat diandalkan bagi seluruh masyarakat.***






